Ada banyak faktor yang menyebabkan munculnya jerawat. Saat masih remaja, hormon bisa menjadi penyebab kemunculan jerawat. Namun, pada usia dewasa apakah hormon masih berpengaruh? Sesekali hormon memengaruhi saat haid sedang datang tetapi tidak selamanya jerawat muncul saat haid. Justru stres lebih banyak menjadi pemicu kemunculan terutama di usia 25-40 tahun. Bagaimana sih penjelasannya? Simak yuk!

Stres dan Jerawat

Stres berhubungan erat dengan jerawat dan itu sudah dibuktikan oleh banyak ilmuwan. Hal ini dikarenakan sel-sel kulit memiliki reseptor atas hormon stres. Reseptor ini akan bereaksi saat terbentuknya sebum. Sebum adalah substansi yang terbentuk dari kumpulan bakteri yang menutup pori, sel kulit mati, serta debu dan kotoran. Saat sebum menyumbat pori-pori, maka jerawat dan komedo terbentuk. Sebum dan minyak di kulit akan diproduksi lebih banyak ketika seseorang sedang stres. Nah, tidak heran jika jerawat semakin banyak muncul di kulit ketika stres.

Ciri-Ciri Jerawat yang Ditimbulkan Karena Stres

Ciri-ciri jerawat yang paling mudah ditemui adalah muncul saat sedang tidak menstruasi. Selain itu, jerawatnya lebih cepat memerah dan berkembang banyak jumlahnya. Jerawat akibat stres biasanya sulit disembuhkan dengan obat jerawat dan ada rasa gatal di dalamnya. Biasanya muncul secara tiba-tiba seperti habis begadang, kurang tidur, atau sedang punya masalah.

Baca Juga : Benarkah Cokelat Menyebabkan Jerawat? Ini Faktanya!

Cara Mengatasi Jerawat Akibat Stres

Kamu bisa menggunakan facial foam anti jerawat yang tidak memiliki kandungan sabun tinggi, sehingga tidak membuat kulit kering dan sensitif. Saat kondisi kulit terlalu kering, jerawat akan lebih mudah menyebar dan berkembang. Pilih kosmetik atau facial foam dengan bahan salicylic acid sehingga jerawat cepat kering dan bakteri jerawat tidak berkembang biak. Kamu juga bisa memilih peeling yang mengandung alpha hydroxy acid untuk menyembuhkan bekas jerawat dengan efektif.

Selain perawatan kulit, kamu juga harus menjaga pola hidup sehat. Selalu cukupi kebutuhan tidur dan hindari begadang atau tidur larut malam. Konsumsi buah-buahan, sayuran serta air mineral harus kamu perhatian. Selain itu, lakukan workout setiap hari seperti jalan kaki, jogging, yoga, atau olahraga yang membantu meredakan stres.

Last Updated on October 12, 2021