Semua orang bisa mengakses media sosial dengan bebas. Terkadang kebebasan ini dipergunakan dengan salah oleh beberapa orang. Kalau kamu di bully, kamu sebenarnya bisa menghadapi cyberbullying.
Siapa saja bisa mengakses media sosial dengan bebas. Sayangnya, kebebasan ini terkadang disalahgunakan oleh beberapa orang. Ada yang melakukan pencurian, penipuan, atau bullying. Media sosial sekarang ini sudah menjadi media yang digunakan untuk mengekspresikan diri. Namun, tidak semua orang berlaku dengan baik di media sosial. Jika kamu menjadi korban bullying di media sosial, kamu bisa melakukan beberapa hal ini untuk menghadapi cyberbullying.
1. Siapapun Tidak Berhak Merendahkan Orang Lain
Bullying di media sosial mungkin tidak menimbulkan luka fisik pada tubuh tetapi rasa sakit hati bisa berefek pada menurunnya kepercayaan diri. Pelaku bullying di media sosial ini biasanya hanya orang iri dengan pencapaian hidupmu. Kamu perlu menekankan pada dirimu sendiri bahwa dirimu berhaga dan bullying itu tidak akan membuatmu merasa rendah.
2. Pelaku Bullying Tidak Sempurna
Di dunia ini tidak ada sosok yang sempurna termasuk pelaku bullying yang mengganggumu. Mereka menghina karena kamu memiliki kekurangan tetapi mereka juga mempunyai kekurangan lain. Coba kamu hitung ada berapa bakat dan sifat baik yang kamu miliki dan kelebihan itu bisa saja tidak ada dalam diri mereka.
3. Berbicara Jujur
Saat kamu dibully oleh orang lain, sebaiknya kamu berani menyuarakan ketidaksukaanmu terhadap tindakan orang tersebut. Katakan jika kamu tidak suka dengan yang mereka perbuat dan minta untuk berhenti melakukannya. Meskipun hal ini tidak bisa langsung menghentikan perbuatan mereka, setidaknya kamu sudah menunjukkan sikap yang tepat.
Baca Juga : Mengenali Insecure, Penyebab dan Cara Mengatasinya
4. Minta Pertolongan
Jika bully yang kamu dapatkan masih terus berlanjut dan mengganggu kehidupanmu, jangan ragu untuk meminta pertolongan. Kamu bisa bercerita pada orang yang kamu percaya seperti orang tua, saudara atau teman dekat. Kamu bisa mengurangi beban yang ada di pikiran dan hati dengan bercerita pada orang lain. Jika bully yang kamu alami sudah bersifat mengancam, sebaiknya konsultasikan dengan pihak yang lebih berwenang.
5. Fokus Mengembangkan Diri
Bullying selalu meninggalkan luka dalam hati tetapi terus terjebak dengan rasa sakit hati tidak akan membuat maju. Setelah mendapatkan bully di media sosial, segeralah move on dan fokus mengembangkan diri. Kamu bisa memperbaharui penampilan, menambah ilmu dan skill, serta memperluas lingkup pertemanan.
Semua orang bisa mengakses media sosial dengan bebas. Kebebasan ini dipergunakan dengan salah oleh beberapa orang yang berujung sebagai cyberbullying.
Last Updated on October 12, 2021
No Comment